Gelaran Aksi Damai May Day Mampu Raih Keuntungan Bagi Pedagang Keliling

0

 

Sumber gambar: LPM Qimah
 

Rabu (01/05) di depan Gedung Grahadi Surabaya. Aliansi BARA API (Barisan Rakyat Anti Penindasan) yang terdiri dari YLBHI Surabaya, KASBI Jatim, LAMRI, Paramedis Jalanan Surabaya, WALHI Jatim, beberapa mahasiswa Surabaya dan komunitas lainnya bersatu untuk menyuarakan hak-hak buruh. Orasi yang berusaha menyuarakan bahwa para buruh mempunyai hak yang sama, harus mendapat keadilan, kesempatan, dan kebijakan yang sepadan.

"Hidup Buruh! Hidup Mahasiswa! Hidup Wanita!" Seruan dari salah satu perwakilan Buruh Indonesia.

"Bahwa yang berkumpul pada agenda May Day hari ini adalah satu kesatuan dengan tujuan memperjuangkan hak-hak buruh beserta para buruh," ungkap salah satu perwakilan dari mahasiswa ITS.

Kegiatan aksi damai yang dilakukan oleh sejumlah perwakilan dari kelompok Buruh Indonesia, beberapa mahasiswa Surabaya dan teman-teman anggota jurnalis yang turut mengabadikan momen ini berlangsung teratur dan runtut. Aksi ini dilaksanakan untuk memperingati Hari Buruh Nasional dan bertujuan untuk menyulut semangat mahasiswa untuk terus menyuarakan suara rakyat, khususnya para buruh di Indonesia.

Selain membawa suara rakyat yang meminta keadilan dan mewakili keluh kesah para buruh seluruh Indonesia, aksi damai ini juga memberikan keuntungan bagi pedagang keliling yang turut meramaikan aksi ini. Mereka memanfaatkan momen tersebut untuk melariskan dagangannya yang berupa jajanan, minuman dingin, majalah seruan dan yang lainnya. Walaupun keadaan di lapangan kurang kondusif, tapi para pedagang tetap tertib dan menghormati jalannya acara.

Salah satunya adalah bapak penjual rujak keliling. Beliau berjualan sesuai instruksi untuk tidak terlalu dekat dengan lokasi aksi damai. Beliau mengatakan bahwa ini adalah pengalaman pertamanya berjualan di acara demo, karena sehari-hari beliau hanya keliling dan mangkal di stasiun.

"Wah, rame mbak. Alhamdulilah dagangan laris, saya bisa bawa untung lebih banyak dari biasanya," ucap penjual rujak tersebut saat ditanya mengenai kesan apa yang dirasakan saat berjualan saat aksi May Day.

Beralih tempat, ada seorang wanita yang sedang menunggu barang dagangannya. Ibu Fauziyah namanya, beliau merupakan marketing salah satu minuman yogurt. Beliau mengaku jika baru pertama kali berjualan saat event demo seperti ini, sama seperti bapak penjual rujak tadi, Bu Fauziyah mengaku jika hari ini dia mendapatkan keuntungan yang lebih tinggi dari biasanya.

Wanita asal sidoarjo tersebut mengaku bahwa dia merasa biasa saja ketika berjualan di aksi demo seperti ini. Biasa aja sih mbak. Karena berkali-kali demo tapi tetep aja pemerintah gak memberikan banyak perubahan,” jawabnya, ketika kami tanya apakah dia merasa terwakili dengan adanya aksi demo ini.

Beliau mengatakan bahwa ada satu nasihat dari dosennya yang dari dulu ia ingat sampai sekarang.

“Saya dulu kuliah di UPN mbak dan dosen saya itu dulu selalu bilang, kalau jadi mahasiswa itu jangan punya pikiran nanti ketika lulus jadi apa, tapi fokus mencari ilmu saja dan kebanyakan mahasiswa sekarang itu pusing mencari kerja, padahal seharusnya mereka yang punya kesempatan untuk membuka lapangan pekerjaan.”

Beliau juga mengaku bahwa dulu ketika menjadi mahasiswa tidak pernah mengikuti aksi-aksi demo seperti ini. Bu Fauziyah juga sempat menyinggung mengenai gaji beberapa profesi selain buruh yang menurutnya masih di bawah UMR (Upah Minimum Regional) dan itu merupakan ketidakadilan yang sampai saat ini belum pernah terselesaikan. Sebelum mengakhiri wawancara ini, Bu Fauziyah sempat memberikan nasihat untuk para mahasiswa agar lebih giat mempelajari hal-hal di luar akademik serta memperluas relasi.

“Makanya mbak, mumpung masih kuliah perbanyak belajar sesuatu di luar akademik, asah skill kalian jangan gengsi karena kalau sudah gengsi semua akan berantakan mbak,” ucap Bu Fauziyah di akhir wawancara.

 

Penulis: Estu Wijayanti & Evi Kurnia

Editor: Firda

 

           

 

 

Tags

Posting Komentar

0Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.
Posting Komentar (0)

#buttons=(Accept !) #days=(20)

Situs web kami menggunakan cookie untuk meningkatkan pengalaman anda! Learn More
Accept !