Wabah Corona, Mahasiswa UINSA Laksanakan KKN dari Rumah Masing-masing

0


Corona Virus Deseasel (Covid-19) memberikan dampak yang beragam dalam dunia pendidikan. Salah satunya adalah diadakannya sistem pembelajaran Daring yang dilaksanakan dari rumah. Bukan hanya pendidikan pada tingkatan sekolah saja, tapi juga tingkat pendidikan Perguruan Tinggi termasuk pelaksanaan KKN (Kuliah Kerja Nyata). Begitu juga dengan UINSA (Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya), berdasarkan Surat Edaran Rektor UIN Sunan Ampel Surabaya Nomor 393 Tahun 2020 tentang Tindakan Pencegahan Penyebaran Covid-19 di lingkungan UINSA, KKN gelombang II tahun 2020 diadakan secara Daring dari rumah. Dengan mengusung tema “KKN Tanggap Pandemi Covid-19 dengan pendekatan Transformatif” akan dilaksanakan mulai tanggal 15 Juni 2020 hingga 30 Juli 2020 selama 45 hari. 

Pada Jum’at (29/05) LP2M (Lembaga Penelitian dam Pengabdian Masyarakat) mengeluarkan pengumuman nama-nama peserta KKN gelombang II tahun 2020 yang telah mengisi form pendaftaran melalui link http://bit.ly/kkn-gel2-2020. Secara teknis, KKN yang diikuti oleh sekitar 3450 Mahasiswa terdaftar akan dibagi menjadi beberapa kelompok yang beranggotakan 20 hingga 25 orang. Pada tiap kelompok tersebut akan dibimbing oleh DPL (Dosen Pembimbing Lapangan) untuk pembekalan. Mahasiswa diberikan pilihan untuk memilih salah satu dari tiga KKN yang disiapkan. Pertama, KKN dirumah saja dimana mahasiswa bergerak dibidang edukasi kepada warga tanpa turun ke lapangan dengan cara mengampanyekan penerangan Covid-19 kepada masyarakat dengan cara yang kreatif. Kedua, KKN terjun langsung ke lapangan dengan cara terlibat langsung dalam masyarakat yang terdampak dan menerapkan ilmunya secara langsung. Ketiga, KKN Research, yaitu melakukan penelitian terkait wabah Covid-19. 

“Tidak ada persyaratan khusus bagi mahasiswa untuk memilih ketiga KKN tersebut. namun, sebaiknya untuk pemilihan KKN jenis kedua haruslah linier dengan bidang keilmuan yang dimiliki karena berkenaan langsung dengan masyarakat yang terdampak sehingga diperlukan ilmu-ilmu kesehatan masyarakat atau kedokteran yang dapat membantu masyarakat.” Ujar  Rubaidi, selaku Ketua PPM LP2M UINSA yang menangani KKN. 

Pelaksanaan KKN secara Daring dari rumah telah menjadi keputusan final melalui hasil rapat bersama para Rektor. Kebijakan terkait pelaksanaan akan diumumkan secara menyusul. “Dalam waktu seminggu lagi kami akan membuat panduan dan diposting di web. Jika terdapat mahasiswa yang terindikasi Covid-19 akan ada kebijakan tersendiri dari Rektorat dan bisa dikonsultasikan dengan LP2M" Terang Rubaidi lebih lanjut. (ins/ai) 
Tags

Posting Komentar

0Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.
Posting Komentar (0)

#buttons=(Accept !) #days=(20)

Situs web kami menggunakan cookie untuk meningkatkan pengalaman anda! Learn More
Accept !